Bantuan untuk Korban Banjir Jawa Barat, Kepedulian Berbagai Pihak

BIG Group – Wilayah Jawa Barat mengalami bencana banjir pada Maret. Hujan dengan intensitas tinggi dan luapan sungai menyebabkan banjir melanda delapan kecamatan di Kabupaten Bekasi. Bupati Bekasi menetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Banjir, Cuaca Ekstrem, dan Tanah Longsor, selama 14 hari.

Secara keseluruhan, cuaca ekstrem mengakibatkan bencana alam seperti banjir, longsor, pergerakan tanah, dan angin puting beliung di beberapa wilayah Jawa Barat, termasuk Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi, Bogor, dan lainnya.

Pemerintah daerah dan berbagai pihak terkait terus berupaya melakukan penanganan dan rehabilitasi daerah terdampak banjir, termasuk perbaikan tanggul, normalisasi sungai, dan penertiban bangunan liar yang berdiri di atas saluran air. Gubernur Jawa Barat berkomitmen agar banjir tahun ini menjadi yang terakhir, dengan melakukan evaluasi dan perbaikan tata kelola air serta penataan wilayah untuk menghindari dampak banjir yang semakin buruk.

Luby juga turut aktif membantu masyarakat dalam program Luby Peduli. Dalam program ini terlibat langsung membantu masyarakat yang sedang mengalami kesulitan seperti terdampak bencana.

”Luby mengambil peran aktif dalam membantu para korban yang terdampak bersama SalamAid, turun langsung ke lapangan untuk mendistribusikan bantuan dan memastikan bantuan diterima oleh mereka yang benar-benar membutuhkan,” tutur kata Manager Marketing Communication Luby Fajarillah Bhakti Shaputra.

Menurut dia, hal itu dilakukan untuk membantu warga yang terkena bencana alam dan mengalami kesulitan akibat bencana banjir. Upaya tersebut menjadi bagian dari komitmen Luby dalam memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama dalam situasi darurat seperti bencana banjir.

”Dengan program ini, Luby berharap dapat meringankan beban para korban dan membantu mereka untuk segera bangkit dari dampak bencana,” papar Fajarillah Bhakti Shaputra.

Dia menyampaikan, Luby turut berduka atas musibah banjir yang melanda Jawa Barat. Pihaknya memahami bahwa ini adalah masa yang sulit. Luby hadir untuk mendukung, membantu dan memastikan semua bisa bangkit kembali, memulai kehidupan yang harmoni seperti sebelumnya.

”Semoga seluruh korban diberikan ketabahan, kesehatan dan kekuatan untuk melalui cobaan ini. Bencana ini bukanlah akhir, tetapi awal dari kebangkitan yang lebih kuat,” ucap Fajarillah Bhakti Shaputra.

Melalui langkah ini, Fajarillah Bhakti Shaputra mengatakan, kepedulian terhadap masyarakat bukan hanya sekedar kewajiban, tetapi juga bagian dari nilai perusahaan yang ingin memberikan dampak positif bagi lingkungan dan kehidupan sosial. Bencana banjir yang melanda menjadi pengingat bagi semua akan pentingnya solidaritas dan kepedulian terhadap sesama.

Baca: Peduli Korban Banjir, Luby Indonesia Salurkan Bantuan Kemanusiaan untuk Warga Bekasi

Tim Fundraising dari SalamAid Agil Mulqi Syahrial menambahkan, SalamAid turut merasakan duka atas musibah banjir di Jawa Barat. Di tengah cobaan itu, pihaknya ingin mengingatkan bahwa ada banyak tangan yang siap membantu. Ada banyak hati yang peduli.

”Kami percaya bahwa dengan semangat kebersamaan, gotong royong, dan kepedulian, kita semua akan mampu melewati masa sulit ini dan bangkit lagi segera,” tandas Agil Mulqi Syahrial.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *